Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya. Surat itu sudah dikirimkan
kepada Presiden Joko Widodo dan menunggu keputusan pemberhentian dari Istana.
Mendagri Tjahjo Kumolo akan segera melantik Plt Gubernur Djarot Syaiful Hidayat
sebagai gubernur definitif hingga masa jabatan berakhir pada Oktober 2017.
Keputusan Ahok menerima hukuman 2 tahun penjara ini mendapat pujian dari berbagai pihak.
Adik Ahok yang juga anggota tim kuasa hukum, Fifi Lety Indra mengatakan pihak keluarga sempat mengusulkan agar mantan Bupati Belitung Timur itu tetap mengajukan banding.
Setelah mendapati kesepakatan untuk banding, akhirnya pihak keluarga dan penasihat hukum menyampaikan usulan tersebut kepada Ahok. Tapi ternyata, Ahok berubah pikiran dan meminta berkas banding dicabut dan menerima vonis 2 tahun penjara.
Sikap Ahok membatalkan proses hukum banding di Pengadilan Tinggi DKI mendapat apresiasi berbagai pihak. Salah satu lawan politik Ahok yang juga Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana meminta semua pihak menghormati keputusan itu. Dia juga meminta kepada pendukung Ahok untuk tenang.
Menurut pendapat penulis, langkah
yang dilakukan Ahok dalam mencabut banding di pengadilan adalah
demi menjaga persatuan dan kesatuan NKRI , walaupun dirasa hukuman 2 tahun penjara tidak adil bagi Ahok. Namun keputusan Ahok untuk tetap menerima hukuman tersebut
akan membuat situasi semakin tenang. Dan supaya tak ada lagi pro dan kontra, apalagi mau memasuki bulan suci Ramadan. Alangkah
baiknya saling menghormati dan menghargai hal
seperti ini, Ini contoh yang baik jadi beliau tidak lari dari kenyataan.
Apabila proses
banding tersebut terus berlanjut tidak kecil kemungkinan akan ada lebih banyak
massa yang menuntut apabila Ahok mengajukan banding dan banding tersebut
diterima sehingga menyebabkan suasana yang kembali panas. Keputusan pembatalan
banding ini merupakan keputusan yang sangat bijaksana yang dilakukan Ahok. Semoga
keputusan Ahok itu diikuti oleh para pendukungnya dengan
kembali menciptakan suasana yang rukun dan damai agar tercipta bangsa Indonesia
yang siap pertahankan Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Sumber referensi : *merdeka.com *news.liputan6.com